AC mobil adalah komponen yang berfungsi sebagai penghantar suhu dingin dalam kabin mobil. Lalu, tahukah Anda bagaimana cara kerja AC mobil? Memang, AC mobil ini bekerja sebagai penyedia suhu dingin yang kemudian disalurkan melalui blower AC. Namun, tahukah Anda bahwa cara kerja dari AC mobil ini terbilang rumit.
Lalu, apabila salah satu komponen AC mobil ini mengalami masalah. Maka, blower AC mobil tidak akan mengeluarkan suhu yang tidak stabil. Bahkan, dalam kasus-kasus tertentu ini AC mobil dapat mengeluarkan suara-suara bising. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa hal. Untuk itu, ketahui alur kerja AC mobil.
Daftar isi
ToggleKomponen Penunjang Kerja AC Mobil
Sebelum membahas tentang tata alur kerja AC mobil. Maka, Anda harus mengetahui terlebih dahulu komponen penunjang AC mobil. Untuk itu, inilah beberapa komponen penunjang AC mobil yang berguna untuk mengalirkan suhu dingin ke kabin mobil. Diantaranya adalah sebagai berikut:
- Kompresor
Kompresor merupakan salah satu komponen penting bagi AC mobil. Kompresor ini berfungsi untuk menyalurkan sirkulasi gas freon ke sistem AC mobil. Kompresor ini memiliki dua tugas, yakni menghisap udara dingin dan membuang udara panas. Sehingga, kabin mobil terasa lebih dingin.
- Kondensor
Kondensor ini merupakan suatu komponen AC mobil yang bertugas untuk menyerap udara panas dari gas freon yang dikompresikan. Selain itu, kondensor juga berfungsi untuk mengubah gas freon menjadi cair.
- Filter AC
Setelah gas freon menjadi cair, kemudian cairan tersebut mengalir ke bagian filter AC. Cara kerja AC mobil ini tidak akan maksimal bila filter AC tidak berfungsi. Sebab, filter AC ini berfungsi untuk menyaring kotoran dan debu.
- Expansi Valve
Apabila cairan freon telah melewati filter AC mobil. Maka, cairan tersebut diteruskan ke komponen expansi valve. Expansi valve ini berfungsi untuk mengubah cairan freon menjadi uap. Uap dari expansi valve inipun diteruskan ke komponen evaporator
- Evaporator
Apabila proses penguapan cairan freon telah selesai. Maka, uap tersebut ditampung di komponen evaporator. Kemudian, evaporator pun menyalurkan uap dingin melalui blower AC mobil.
Ini Urutan Cara Kerja AC Mobil
Alur kerja AC mobil ini melibatkan 5 komponen penting tersebut. Untuk itu, ini dia alur kerja AC mobil dari gas freon menjadi uap AC. Diantaranya adalah sebagai berikut :
Pemompaan Gas Freon
Setelah Anda menekan tombol AC mode on. Maka, kompresor akan memompa freon. Nah, besar kecilnya pompa kompresor ini ditentukan oleh powernya. Apabila kompresor mengalami masalah. Bisa jadi, freon yang tersedot semakin sedikit. Kemudian, freon akan dipanaskan hingga suhu 100 derajat celcius
Cairan Freon Dialirkan Menuju Kondensor
Gas freon kemudian berubah wujud menjadi cair setelah dipanaskan pada suhu 100 derajat celcius. Kemudian, cairan freon dialirkan menuju kondensor. Lalu, cairan freon ini diturunkan suhunya menggunakan cooling fan hingga bersuhu 60 derajat celcius.
Masuk Ke Filter Dryer
Apabila suhu cairan freon ini telah turun di angka 60 derajat celcius. Kemudian, cairan ini dialirkan ke filter dryer AC. Disini, cairan freon disaring hingga debu dan kotoran terpisah. Pada cara kerja AC mobil inilah yang menentukan sehat atau tidaknya udara dari AC mobil Anda.
Pengubahan Wujud Dari Cair Ke uap
Setelah cairan freon disaring dari filter dryer AC. Maka, proses selanjutnya adalah pengubahan wujud dari cair ke uap. Komponen expansion valve ini bertugas untuk mengubah wujud cairan freon menjadi gas. Caranya memberikan tekanan tinggi pada cairan freon tersebut hingga berubah menjadi uap. Setelah itu, uap tersebut disalurkan ke evaporator.
Mendistribusikan Uap Dingin
Uap tersebut kemudian ditampung pada evaporator. Dari evaporator, uap-uap ini kemudian disalurkan ke kabin mobil melalui blower AC mobil Anda.
Baca Juga : Penyebab Mesin Mobil Bergetar
Jadi, seperti itulah cara kerja AC mobil yang patut untuk Anda ketahui. Apabila AC mobil terasa kurang dingin. Bisa jadi, masalah tersebut disebabkan oleh kurangnya kadar gas freon AC mobil atau ada masalah pada bagian kompresor.