Memiliki mobil tua bukan berarti harus minder. Jika anda meningkatkan performa mobil tua kesayangan anda, rasa bangga tentu akan ada. Namun sudah tahukah anda bagaimana cara meningkatkan tenaga dan performanya?
Performa mobil tua memang tidak segahar mobil-mobil keluaran terbaru. Namun bukan berarti performanya tidak bisa ditingkatkan. Pada dasarnya, jika diberikan upgrade dan perawatan yang tepat, mobil keluaran tahun 2007 ke bawah ini dapat dibuat menjadi lebih bertenaga, cepat, dan irit bahan bakar.
Bagaimana caranya?
Daftar isi
Menjadikan Mobil Tua Jadi Lebih Bertenaga
Masalah seperti ngempos, ndut-ndutan, ataupun sering hilang tenaga merupakan penyakit yang sering ditemukan pada mobil tua. Penyebab masalah-masalah pada mobil tua sangatlah beragam. Namun biasanya karena mesin mobil kotor dan saluran bahan bakarnya tersumbat.
Untuk menjadikan mobil tua lebih bertenaga, ada beberapa cara yang bisa dilakukan, di antaranya adalah dengan:
Melakukan Tune UP Mobil
Dengan melakukan tune up, mesin dan saluran pembakaran akan dibersihkan. Dengan melakukan ini, mesin dan saluran pembakaran akan kembali bersih seperti baru.Adapun manfaat dari melakukan tune up adalah mengembalikan performa dan tenaga mobil selayaknya baru.
Gunakan Bahan Bakar dengan Oktan yang Lebih Tinggi
Penggunaan bensin dengan oktan lebih tinggi akan meningkatkan tenaga mobil. Selain itu, oktan yang lebih tinggi juga lebih bersih. Sehingga memperkecil kemungkinan saluran bahan bakar kotor dan tersumbat.
Pasang Program Piggyback Pro
Piggyback pro adalah penginjeksian software yang akan memberikan settingan terbaik dan ideal untuk mobil anda. Dengan menggunakan alat ini, anda akan mendapatkan mobil dengan tenaga dan akselerasi yang lebih baik, namun tetap hemat BBM. Merupakan piliha terbaik untuk meningkatkan performa mobil tua.
Lihat Juga: Meningkatkan Performa Mobil
Demikian cara meningkatkan performa mobil tua agar tenaganya meningkat. Namun selain tenaga dan speed, anda juga dapat meningkatkan mobil tua ke level di mana tak hanya tenaga, namun juga kecepatan mobil dan tingkat konsumsi BBM nya.
Lihat Juga: Cara Meningkatkan Performa Mesin Mobil Karburator
Demikian informasi seputar mobil tua yang bisa kami berikan. Semoga dapat membuat anda berpikir 2 kali atau lebi sebelum memutuskan membeli rumah (bahkan rumah kecil sekalipun.
FAQ Seputar Meningkatkan Performa Mobil Tua
1. Artikelnya menyebutkan “ganti oli mesin secara berkala”. Nah, “berkala” itu seberapa sering sih?
Mengenai ganti oli mesin secara berkala. “Berkala” di sini memang agak relatif sih, karena idealnya disesuaikan dengan jenis oli yang kamu pakai, tipe mobil, dan kondisi pemakaian.
Tapi, sebagai patokan umum, biasanya ganti oli mesin itu setiap 5.000 km atau 6 bulan sekali, mana yang tercapai duluan.
Nah, khusus untuk mobil tua, intervalnya mungkin perlu lebih sering, misalnya setiap 3.000 km atau 3 bulan sekali. Soalnya, komponen mesin mobil tua kan udah nggak seprima dulu, jadi butuh perawatan ekstra.
Oh iya, selain jarak tempuh dan waktu, kamu juga perlu perhatiin kondisi oli mesinnya. Kalo warnanya udah hitam pekat dan kental, itu tandanya oli udah kotor dan harus segera diganti.
2. Di bagian tune-up, ada “pembersihan filter udara”. Gimana ya cara bersihin filter udara sendiri? Apa ada tips khusus buat mobil tua?
Pertama, kamu buka kap mesin dan cari letak filter udaranya. Biasanya sih bentuknya kotak gitu. Terus, lepas filternya dari tempatnya. Nah, kalo filternya berbahan kertas, kamu cukup ketuk-ketuk filternya untuk mengeluarkan debu dan kotoran.
Tapi jangan dicuci pakai air ya! Kalo filternya berbahan kain, kamu bisa cuci pakai air sabun dan keringkan sebelum dipasang lagi.
Tips khusus buat mobil tua, sebaiknya sih ganti filter udara baru aja setiap 10.000 km, biarpun masih terlihat bersih. Soalnya, pori-pori filter udara lama mungkin udah menyempit sehingga nggak bisa menyaring udara secara optimal.
3. Buat mobil tua yang boros bensin, apa ada solusi lain selain remap ECU?
Solusi lain selain remap ECU untuk mobil tua yang boros bensin. Tenang, ada kok beberapa cara yang bisa kamu coba:
- Servis injektor dan throttle body: Injektor dan throttle body yang kotor bisa bikin pembakaran jadi nggak efisien dan boros bensin. Bersihkan secara berkala di bengkel terpercaya.
- Ganti filter bensin: Filter bensin yang tersumbat juga bisa menghambat aliran bensin dan bikin boros. Ganti filter bensin secara berkala sesuai rekomendasi produsen mobil.
- Periksa tekanan ban: Ban yang kempes bikin mobil jadi lebih berat dan boros bensin. Pastikan tekanan ban selalu sesuai dengan standar.
- Atur cara mengemudi: Hindari akselerasi dan pengereman mendadak, jaga kecepatan konstan, dan matikan mesin saat macet lama.
4. Gimana ya tips merawat kaki-kaki mobil tua?
Beberapa tips yang bisa kamu lakukan:
- Periksa kondisi shockbreaker, tierod, ball joint, dan komponen kaki-kaki lainnya secara berkala. Kalo ada yang rusak atau aus, segera ganti ya.
- Lakukan spooring dan balancing secara teratur. Ini penting buat menjaga keselarasan roda dan mencegah keausan ban yang tidak merata.
- Hindari jalan berlubang dan jangan sering melewati jalan rusak. Kalo terpaksa, kurangi kecepatan dan berkendara dengan hati-hati.
- Perhatikan beban muatan mobil. Jangan melebihi kapasitas maksimal mobil, karena bisa memberatkan kerja kaki-kaki.
