Untuk mencegah aus dan karatan pada kompresor AC, maka Anda harus mengerti dan mengetahui berapa jumlah takaran oli kompresor AC mobil. Sebab, setiap jenis dan tipe mobil ini memiliki jumlah takaran oli kompresor untuk AC mobil yang berbeda-beda.
Maka, sebelum mengisi ulang oli kompresor AC mobil. Anda harus mengerti terlebih dahulu berapa jumlah kadar takaran oli kompresor yang sesuai dengan kapasitas oli tank kompresor AC mobil. Jangan sampai Anda mengisi oli kompresor terlalu berlebih. Ya, mengisi oli kompresor terlalu berlebih ini bisa saja menimbulkan beberapa resiko dan masalah pada kompresor AC mobil.
Daftar isi
ToggleBerapa Jumlah Takaran Oli Kompresor AC Mobil
Setiap mobil ini memiliki ukuran tangki oli kompresor AC mobil yang berbeda-beda. Rata-rata, ukuran tangki oli kompresor AC mobil di Indonesia seperti Xenia, Avanza, Xpander, Grand Livina, Ertiga ini memiliki tangki oli kompresor AC mobil sekitar 250 cc (dalam keadaan kosong).
Harga dari oli kompresor AC mobil ini juga beragam. Mulai dari harga Rp. 40.000 hingga Rp. 265.000, tergantung kualitas dan kuantitas oli kompresor tersebut. Untuk harga Rp. 40.000 ini hanya tahan 2 minggu pemakaian dan tidak semua jenis kompresor dapat menggunakan oli kompresor tersebut. Berbeda dengan oli kompresor seharga Rp. 265.000.
Oli kompresor tersebut tahan hingga 2 bulan atau mencapai 35.000 kilometer pemakaian dan kompatibel dengan berbagai jenis kompresor AC mobil. Nah, Anda harus menjaga menjaga ukuran oli kompresor AC mobil. Jangan sampai kurang ataupun berlebih. Akan ada resiko atau masalah tersendiri akibat dari kurangnya oli kompresor atau pengisian oli kompresor yang melebihi batas.
Resiko Mengisi Oli Kompresor AC Mobil Berlebih
Penurunan Kinerja Sistem AC Mobil
Penurunan kinerja sistem AC mobil ini menjadi salah satu resiko pengisian oli kompresor AC mobil secara berlebih. Penurunan kinerja sistem AC mobil ini ditandai dengan penurunan suhu AC mobil.
Sehingga, suhu pada kabin mobil ini dirasa kurang atau justru masih terasa panas. Maka, cek kembali oli kompresor AC mobil Anda. Pastikan untuk tidak mengisi oli kompresor AC secara berlebih agar fungsi AC mobil tidak terganggu.
Berkurangnya Kapasitas Refrigerant AC Mobil
Fungsi refrigerant ini menyerap udara panas pada kabin mobil. Sehingga, kabin cepat dingin dari hembusan udara AC mobil. Namun, terkadang pengendara juga merasa gerah atau panas akibat dari ketidak mampuan refrigerant untuk menyerap udara panas secara maksimal.
Baca Juga : Cara Cek Koil Mobil Injeksi
Hal tersebut disebabkan oleh pengisian oli kompresor AC mobil secara berlebih. Akibatnya, oli kompresor akan merendam refrigerant. Alhasil, refrigerant mobil terendam oli kompresor. Apabila hal ini tidak segera ditangain. Maka, dapat dipastikan bahwa refrigerant akan mengalami kerusakan yang cukup fatal.
Kerusakan Pada Bagian Kompresor AC Mobil
Dan resiko terakhir dari pengisian oli kompresor secara berlebih adalah timbul kerusakan di bagian kompresor AC mobil. Kompresor AC mobil ini bisa saja mengalami kerusakan dan tidak bisa diservis. Apabila kompresor AC mobil rusak. Maka Anda harus membeli kompresor AC mobil dengan harga yang terbilang mahal, sekitar Rp. 300.000 hingga Rp. 500.000 per unit.
Setiap mobil, baik mobil bertransmisi matic ataupun manual ini memiliki jumlah takaran oli kompresor AC mobil yang berbeda-beda. Jadi, Anda harus mengisi oli kompresor sesuai dengan takarannya. Apabila Anda mengisi oli kompresor melebihi batas yang ditentukan. Maka, ada beberapa resiko yang ditimbulkan.