Hai! Pernah nggak sih, lagi asyik nyetir Pajero Sport kesayangan, eh tiba-tiba mesinnya mati mendadak? Duh, pasti bikin panik dan bete banget, kan?
Daftar isi
TogglePenyebab Mobil Pajero Sport Mati Mendadak
Apalagi kalau kejadiannya di tengah jalan yang ramai atau sepi.
Nah, biar nggak kejadian lagi, penting banget nih buat kita tahu apa aja sih yang bisa bikin si gagah Pajero Sport ini mendadak ngambek. Yuk, kita cari tahu bareng-bareng!
Nggak cuma bikin bete, mobil mati mendadak juga bahaya banget, lho!
Bisa bikin kita celaka, apalagi kalau lagi di jalan tol.
Makanya Dokter Mobil mau kasih tahu penyebab dan solusi jitu kalau mobil Pajero Sport kamu tiba-tiba mogok. Siap-siap catat, ya!
Inilah 6 Penyebab Mobil Pajero Sport Mati Mendadak
Ada banyak hal yang bisa bikin Pajero Sport kita ngadat di jalan. Biar gampang, Dokter Mobil bagi jadi beberapa kategori, ya:
Sistem Bahan Bakar
Bahan bakarnya nggak oke
Bayangin deh, kita kasih makan si Pajero dengan bahan bakar yang kualitasnya jelek. Ya, wajar aja kalau dia protes dengan cara mogok! Jadi, pastikan selalu isi bensin di tempat yang terpercaya, ya.
Filter bahan bakar mampet
Kayak kita minum pakai sedotan yang tersumbat, bahan bakar juga susah mengalir kalau filternya kotor.
Pompa bahan bakar rusak
Pompa ini tugasnya menyalurkan bahan bakar ke mesin. Kalau rusak, ya bisa berabe deh!
Injektor kotor atau rusak
Injektor ini menyemprotkan bahan bakar ke ruang bakar. Kalau kotor atau rusak, pembakaran jadi nggak sempurna deh.
Baca Juga: Rahasia Merawat Pajero Sport agar Lebih Hemat BBM dan Bertenaga!
Sistem Pengapian
Busi udah aus atau kotor
Busi fungsinya memercikkan api untuk membakar bahan bakar. Kalau aus atau kotor, api nya jadi lemah atau bahkan nggak ada sama sekali.
Koil pengapian rusak
Koil ini yang menyediakan tegangan tinggi ke busi. Kalau rusak, busi nggak bisa memercikkan api.
Kabel busi rusak
Kabel busi menghubungkan koil ke busi. Kalau rusak, arus listrik nggak bisa mengalir dengan lancar.
Sistem Kelistrikan
Aki soak atau rusak
Aki sumber tenaga listrik utama di mobil. Kalau soak atau rusak, ya mobil nggak bisa nyala.
Alternator bermasalah
Alternator ini yang mengisi aki saat mesin hidup. Kalau rusak, aki bakal tekor dan mobil bisa mati mendadak.
Sekring putus
Sekring berfungsi melindungi komponen kelistrikan dari arus pendek. Kalau ada masalah di sistem kelistrikan, sekring bisa putus dan bikin mobil mati.
Sensor-sensor
Sensor CKP error
Sensor ini mendeteksi posisi crankshaft untuk mengatur waktu pengapian dan injeksi bahan bakar. Kalau error, mesin bisa mati mendadak.
Sensor MAF kotor
Sensor ini mengukur jumlah udara yang masuk ke mesin. Kalau kotor, komputer mesin nggak bisa mengatur campuran bahan bakar dan udara dengan tepat.
Sensor O2 rusak
Sensor ini mengukur kadar oksigen di gas buang. Kalau rusak, pembakaran jadi nggak efisien.
Baca Juga: Tips Service Perawatan AC Mobil Pajero Sport!
Overheating
Sistem pendingin mesin bermasalah
Mesin yang kepanasan bisa bikin komponen-komponennya rusak dan mobil mati mendadak.
Radiator bocor atau tersumbat
Radiator berfungsi mendinginkan mesin. Kalau bocor atau tersumbat, mesin bisa overheat.
Water pump rusak
Water pump bertugas mensirkulasikan air pendingin. Kalau rusak, air pendingin nggak bisa mengalir dengan baik.
Masalah di Mesin
Kompresi mesin rendah
Kompresi itu tekanan di ruang bakar saat piston naik. Kalau rendah, pembakaran jadi nggak optimal.
Timing belt putus
Timing belt menghubungkan crankshaft dengan camshaft untuk mengatur waktu buka tutup katup. Kalau putus, mesin bisa mati mendadak.
- Kerusakan internal mesin
Wah, kalau ini sih udah parah banget! Bisa karena keausan, korosi, atau faktor lainnya.
Solusi Mengatasi Mobil Pajero Sport Mati Mendadak
Nah, sekarang kita udah tahu penyebabnya, yuk cari tahu solusinya!
Kalau masalahnya di sistem bahan bakar, pastikan pakai bahan bakar berkualitas, bersihkan filter bahan bakar secara berkala, dan cek kondisi pompa bahan bakar dan injektor.
Untuk sistem pengapian, ganti busi, koil, dan kabel busi yang udah aus atau rusak.
Masalah kelistrikan bisa diatasi dengan mengganti aki, alternator, atau sekring yang rusak.
Sensor-sensor yang error atau kotor perlu dibersihkan atau diganti.
Overheating bisa dicegah dengan memastikan sistem pendingin mesin berfungsi dengan baik, mengganti radiator yang bocor atau tersumbat, dan mengganti water pump yang rusak.
Kalau masalahnya di mesin, wah ini sih harus dibawa ke bengkel resmi seperti Dokter Mobil aja deh biar ditangani oleh mekanik yang ahli.
Ingat ya, mencegah lebih baik daripada mengobati!
Rajin-rajin service Pajero Sport kamu di bengkel resmi seperti Dokter Mobil biar selalu dalam kondisi prima dan nggak tiba-tiba mogok.
Baca Juga: Pajero Sport Overheat? Jangan Panik, Ini Penyebab dan Solusinya!
Oli yang Tepat untuk Pajero Sport Kesayanganmu!
Eh iya, ngomongin soal perawatan, jangan lupa pakai oli mesin yang tepat lho buat si Pajero Sport.
Oli yang bagus bisa bikin mesin lebih awet dan performanya tetap oke.
Nah, kalau kamu lagi cari oli yang pas buat mobil kesayangan dan bingung mau ganti oli dimana, cus langsung aja ke 30+ cabang Dokter Mobil terdekat!
Di Dokter Mobil, ada oli 9 Circle yang khusus diformulasikan buat iklim tropis kayak di Indonesia gini.
Jadi, oli 9 Circle ini tahan panas, nggak ninggalin residu, dan bikin mesin terlindungi meskipun suhu lagi tinggi-tingginya. Keren, kan!
Nggak cuma itu, di Dokter Mobil juga ada layanan Cuci Darah pakai mesin 9Circle Engine Flush yang canggih banget!
Jadi, oli lama yang masih nempel di mesin bakal dibersihin sampai bersih banget, deh.
Oli baru pun jadi nggak terkontaminasi dan mesin jadi lebih oke performanya. Ganti oli di Dokter Mobil, dijamin puas!
Yuk, Jaga Kondisi Pajero Sport-mu!
Gimana? Sekarang udah nggak bingung lagi kan kalau tiba-tiba Pajero Sport kamu mati mendadak?
Intinya sih, rajin-rajin rawat mobil kesayangan dan jangan lupa ganti oli secara berkala.
Semoga artikel ini bermanfaat, ya!
Jangan lupa mampir atau hubungi WhatsApp Dokter Mobil buat dapetin layanan ganti oli dan perawatan mobil lainnya. See you!