Mengapa Ac Mobil Brio Panas? Berikut Ini Penyebabnya

Siapa yang tidak mengenal Honda Brio? Hampir semua pencinta kendaraan roda empat mengenal mobil mungil yang satu ini. Di jalanan kota-kota bisa ditemukan mobil Honda Brio ini. Hadir dengan berbagai macam pilihan dan harga yang terbilang terjangkau. Membuat Honda Brio laris manis di pasaran, sehingga banyak kalangan kelas menengah yang membeli mobil berdimensi kompak seperti city car ini. Dari segi penampilan, Brio memiliki desain lebih sporty dan menawan dibandingkan dengan mobil dari kompetitor.

Baik dari segi LCGC atau city car. Karena popularitas Brio yang semakin meningkat, permintaan suku cadang dan aksesoris pun ikut meningkat. Sehingga aftermarket Brio bukan hal asing lagi untuk ditemukan. Karena hal tersebut, Brio memberikan penawaran ruang untuk modifikasi. Kemudian banyak pemilik Brio yang langsung ingin melakukan modifikasi. Mobil Brio ini memiliki performa yang baik. Bisa dilihat dari segi torsi yang mumpuni dan tenaga tertinggi di kelasnya. Selain itu Honda Brio ini pun menawarkan transmisi otomatis CVT. Untuk handling Brio pun sudah mumpuni serta tidak harus mengorbankan bantingan supsensi.

Penyebab Ac Mobil Brio Panas Yang Perlu Anda Ketahui

AC atau Air Conditioning berguna untuk mengondisikan udara yang berada di dalam mobil. Mengondisikan yang dimaksud di sini adalah mengurangi tingkat kelembaban udara di dalam kabin penumpang. Selain itu juga menurunkan suhu menjadi lebih dingin. Sehingga para penumpang dan pengemudi mobil Brio dan mobil lainnya tidak merasa kepanasan. Namun bisa anda bayangkan bukan jika ac mobil brio panas? Tentu hal ini tidak akan membuat anda merasa nyaman bukan? Terlebih lagi ketika anda sedang berkendara dan terjadi kemacetan yang hampir berjam-jam. Ac mobil brio panas ini tidak sedikit yang mengeluhkan. Dan seperti hal yang lumrah dialami oleh banyak pemilik kendaraan mobil lainnya.

Hal ini sebenarnya tidak akan terjadi jika anda rajin melakukan service berkala ke bengkel resmi. Dan mengikuti peraturan yang diberikan oleh pihak bengkel. Jika anda terus membiarkan hal ini berlangsung lama, bukan hanya akan merusak bagian AC pada mobil saja. Tetapi juga bisa merembet ke bagian mesin lain. Oleh sebab itulah anda harus benar-benar bisa membuat pertimbangan yang matang sebelum terjadi kerusakan lebih parah.

Sebenarnya ada lima hal cukup umum yang menjadi pemicu ac mobil brio panas sehingga tidak bisa bekerja secara maksimal. Simak dibawah ini.

1. Kehabisan atau kekurangan freon

Bisa dikatakan jika salah satu penyebab dasar AC menjadi panas ketika dihidupkan adalah karena freon yang habis atau kurang. Dan perlu diketahui dengan baik bahwa freon ini tidak akan bisa habis jika tidak terjadi kebocoran pada sistemnya. Untuk penyebab kebocoran pada sistem ini pun ada banyak. Mulai dari komponen karet yang sudah getas karena lama dipakai. Atau memang ada yang tidak beres pada bagian valve kompresor-nya. Freon ini bisa diibaratkan sebagai darah manusia yang membuat tetap hidup. Jika ada yang tidak beres pada freon, meski AC sudah hidup tetap tidak akan mengeluarkan hawa dingin. Yang mana bisa dikatakan tidak bisa bekerja dengan baik.

2. Bagian filter Ac yang tersumbat

Saringan AC atau filter ini mempunyai fungsi menyaring berbagai macam kotoran dan debu. Jika anda malas membersihkan bagian saringan AC ini, tentu debu dan kotoran akan menjadi banyak dan menumpuk. Sehingga membuat saringan AC ini menjadi tersumbat. Dan jika filter AC ini tersumbat, maka dipastikan bahwa sirkulasi udara tidak akan optimal. Jadi meskipun AC sudah menyala, tidak akan ada udara yang keluar dari blower. Maka dari itulah ac mobil brio panas dan seolah tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

3. Lemah atau matinya motor extra fan

Selain habis atau kurangnya freon dan filter ac tersumbat membuat ac mobil brio panas. Lemah atau matinya extra fan juga bisa menjadi salah satu penyebabnya. Ketika motor extra fan bermasalah, hal ini akan membuat proses kondensasi pada kondensor tidak mampu berfungsi optimal. Sehingga hawa yang keluar dari AC ke dalam kabin terasa panas dan membuat gerah. Mengenai motor extra fan ini inti masalahnya ada dua. Antara mati atau bisa berjalan namun dengan putaran lemah. Jadi membuat hembusan angin kecil. Apabila motor extra fan AC mobil Brio anda mulai melemah atau malah mati. Tentunya tidak ada jalan lain selain mengganti motor extra fan dengan yang baru. Dan hal ini akan membuat anggaran yang menjadi sedikit kacau karena harus mengganti motor extra fan.

4. Evaporator yang kotor

Debu menjadi salah satu musuh terbesar untuk evaporator. Dan hal ini biasanya mengakibatkan evaporator AC mobil Brio anda kotor dan tersumbat. Sehingga membuat sirkulasi AC mobil menjadi tidak lancar karena ada debu yang menjadi penghalang-nya. Umumnya debu atau kotoran pada evaporator ini adalah debu yang tidak dapat disaring oleh filter. Juga bisa karena banyaknya debu atau kotoran yang menumpuk pada bagian filter. Jika evaporator kotor maka akan membuat sirkulasi udara yang dialirkan ke dalam kabin menjadi panas. Padahal seharusnya hawa dingin yang didapatkan.

5. Kotornya bagian kondensor

Untuk letak dari kondensor ini sendiri berada di bagian depan dekat radiator. Sehingga terkadang tidak disadari akan posisinya yang mengundang kotoran hinggap ketika sedang berkendara. Jika kondensor kotor karena terkena lumpur atau kotoran lain, maka akan membuat proses kondensasi jadi tidak maksimal dan optimal. Selain karena kondensor kotor, juga bisa karena terjadi kerusakan pada bagian kondensor tersebut.

Solusi Ac Mobil Brio Panas

Demikianlah beberapa hal penyebab ac mobil brio panas yang perlu anda ketahui dengan baik. Jika sistem AC pada mobil anda sudah tidak bisa bekerja secara maksimal. Maka salah satu caranya adalah dengan membawa mobil ke bengkel resmi untuk diperbaiki. Dan perlu diketahui bahwa hampir semua komponen AC ini berada di bagian dalam maka harus memilih tenaga yang sudah ahli. Jangan sampai anda menyerahkan ke bengkel yang kurang berpengalaman, karena bisa membuat tambah rusak. Sehingga akan sulit untuk diperbaiki. Selain itu anda pun harus rutin melakukan pengecekan pada bagian AC secara berkala tiap 3 – 6 bulan sekali. Juga bisa mengikuti jadwal service mobil Brio.

Baca juga : ac mobil fortuner panas

Apabila perawatan mobil bisa rutin, maka masalah tersebut tidak akan terjadi masalah. Namun jika AC mobil anda sudah rusak parah, maka bisa membawanya ke Dokter Mobil. Bengkel resmi terbaik di Indonesia ini sudah berpengalaman menangani perbaikan AC untuk segala jenis mobil. Dan semua pelanggan yang datang melakukan perbaikan di Dokter Mobil sangat puas dengan hasil kinerja kami. Bahkan beberapa pelanggan baru menjadi pelanggan tetap kami untuk memperbaiki segala kerusakan.