Ini 7 Penyebab Kenapa Ac Mobil Hrv Panas

Honda HR-V lahir pada awal 2015 dan masuk ke dalam kelas Sport Utility Vehicle (SUV). Yang mana mampu menarik banyak peminat otomotif untuk memilki satu unit di garasinya. Desain dari Honda HR-V ini pun menarik dan bisa mendongkrak penjualan mobil Honda selama di Indonesia. Pabrik otomotif asal Jepang ini memberikan Honda HR-V dengan dua pilihan. Yang mana memberikan kapasitas mesin 1.5 liter dan 1.8 liter. Sejatinya Honda HR-V ini termasuk ke dalam segmen crossover, yakni perpaduan antara unsur sport dengan ketangguhan SUV.

Pada bagian interior mobil Honda HR-V dirancang demi memudahkan pengemudi untuk menjangkau semua tombol (driver oriented). Bagian panel tengah sebagai pusat kendali dilengkapi AC digital. Dimana memakai mekanisme touchscreen, sehingga menarik banyak orang untuk memiliki mobil ini. Untuk bagian ini dibuat dengan kemiringan khusus supaya bisa menghadap ke bagian pengemudi. Sehingga pandangan pengemudi tidak terlalu kehilangan fokus ketika mengemudi.

Hadirnya mobil Honda HR-V ini pun semakin melengkapi pasaran otomotif di Indonesia. Dan membuat beberapa penikmat otomotif tertarik untuk memiliki satu unit di garasi rumah mereka. Mobil Honda HR-V ini tangguh diajak menjelajahi medan yang sulit sekalipun, dan membuat penumpangnya tetap merasa nyaman.

7 Sebab AC Mobil HRV Panas Ini Perlu Anda Ketahui

Salah satu bagian terpenting dari sebuah mobil adalah AC. Dimana AC ini berguna membuat suhu di dalam kabin mobil menjadi lebih sejuk dibandingkan dengan di luar mobil. Ketika suhu diluar mobil terasa sangat panas, maka dengan menyalakan AC maka anda akan mendapatkan sensasi dingin.

Tetapi apa jadinya ketika ac mobil hrv panas? Pastinya hal ini sangat mengganggu kenyamanan anda ketika berkendara. Terlebih untuk anak-anak yang masih kecil atau balita, tentu mereka akan menjadi rewel karena kepanasan. Juga bisa anda bayangkan sendiri ketika terjebak di tengah kemacetan dan ac mobil anda tidak terasa dingin. Sudah barang tentu akan membuat kelimpungan sendiri di dalam mobil.

AC bisa mengalirkan udara dingin karena ada sistemnya. Jadi ketika sistem AC tersebut tidak bekerja sebagaimana mestinya, tentu akan membuat udara yang keluar dari AC menjadi tidak dingin. Dan jika dibiarkan terus menerus, maka AC akan rusak dan harus menggantinya. Sebenarnya ada beberapa hal yang bisa menyebabkan AC ini menjadi panas atau tidak dingin sama sekali.

Berikut beberapa hal yang perlu anda ketahui mengenai penyebab ac mobil hrv panas.

1. Freon atau refrigerant yang sudah habis

Perlu diketahui dengan baik bahwa gas freon ini tidak akan habis atau berkurang jika tidak terjadi kebocoran pada sambungan selang/pipa. Freon sendiri sebenarnya hanya bersirkulasi di dalam sistem AC. Jika sambungan ini bocor, maka bisa jadi karena sudah aus atau memang usia pemakaian yang sudah lama. Selain itu freon yang bocor ini juga bisa dikarenakan rusaknya bagian relief valve kompresor. Dan semua kerusakan tersebut bisa mengakibatkan refrigerant atau freon menjadi habis. Ujungnya akan berakhir pada ac mobil hrv panas.

2. Extra fan mati

Anda juga bisa memeriksa bagian extra fan apabila ac mobil terasa panas dan kurang dingin. Untuk extra fan ini sendiri letaknya berada di depan kondensor. Perhatikan dengan baik apakah extra fan berputar atau tidak? Apabila extra fan tidak berputar, maka sudah pasti ac menjadi tidak dingin. Perlu diketahui dengan baik bahwa extra fan yang tidak berputar atau rusak ini akan berpengaruh pada proses kondensasi. Yang mana proses tersebut tidak bisa berjalan dengan baik. Padahal proses ini yang membuat suhu di dalam kondensor bisa turun. Jika extra fan mati, maka otomatis tidak terjadi penurunan suhu. Sehingga akhirnya suhu di dalam kabin mobil menjadi terasa panas.

3. Sistem ac mobil kelebihan tekanan

Biasanya kelebihan tekanan ini terjadi karena pengisian oli kompresor melebihi batas standar yang dibutuhkan. Dan kapasitas oli berlebih ini akan membuat tekanan pada freon menjadi meningkat. Sehingga kompresor menjadi panas dan proses kondensasi menjadi terhambat. Kinerja kompresor dan kondensor yang terganggu membuat AC mobil tidak dingin ketika macet di jalanan.

4. Drive belt atau fan belt putus

Penyebab ac mobil hrv panas yang lainnya adalah karena drive belt atau fan belt putus. Karena drive belt atau fan belt ini bertugas menyalurkan putaran mesin menuju ke kondensor. Jadi ketika fan belt ini putus, maka kompresor menjadi tidak mampu berjalan normal. Dan ketika kompresor tidak bekerja normal, aliran freon pun menjadi tidak bisa bersirkulasi. Sehingga membuat ac mobil hanya mengeluarkan hembusan angin tanpa ada dingin-dinginnya sama sekali.

5. Tersumbatnya evaporator

Debu atau kotoran membuat evaporator menjadi tersumbat dan membuat ac mobil menjadi tidak dingin. Penyumbatan evaporator karena debu atau kotoran pada evaporator membuat aliran udara blower juga menjadi terhambat. Yang mana membuat sirkulasi ac juga ikut terganggu. Biasanya debu atau kotoran yang masuk ke evaporator ini lewat hisapan blower yang berhubungan langsung ke evaporator. Jika filter ac tidak sering dibersihkan, maka hal ini membuat kinerja evaporator juga ikut terganggu. Menempelnya kotoran dan debu pada filter membuat aliran udara dingin pada filter menjadi terhambat. Oleh sebab itulah akan lebih baik jika sering membersihkan evaporator dan filter ac secara rutin.

6. Kompresor rusak

Umumnya kompresor yang mengalami aus atau terjadinya kerusakan ditandai dengan sight glass yang berwarna hitam. Hitam sight glass ini menunjukkan jika receiver dryer atau expansion valve terganggu oleh kotoran atau debu. Apabila ac mobil hrv panas ketika siang hari atau sight glass menghitam, maka sebaiknya segera mengganti kompresor ac mobil.

7. Adanya kotoran pada kompresor

Komponen kondensor ini berguna membuang gas panas yang dilepaskan oleh kompresor tidak boleh sampai kotor. Apabila terdapat kotoran pada kondensor, tentu membuat AC mobil menjadi panas ketika siang hari. Dan jika tidak rutin dibersihkan dari kotoran atau debu, membuat kondensor menjadi kotor juga timbul karat. Hal ini akan berakibat pada proses pembuangan panas dari kompresor tidak sempurna. Sehingga membuat ac mobil hrv panas.

Baca juga : ac mobil jazz panas

Nah itulah ketujuh sebab ac mobil hrv panas yang perlu anda ketahui dan sedikit solusinya. Namun jika ac mobil HRV anda sudah terlanjur panas meskipun sudah menghindari beberapa hal yang menjadi penyebab di atas. Maka cara terakhir yang bisa ditempuh adalah dengan membawanya ke bengkel resmi. Dengan membawa ke bengkel resmi, maka AC mobil HRV anda akan ditangani oleh ahli yang sudah berpengalaman. Salah satu bengkel terbaik di kota Jakarta yang bisa membantu adalah Dokter Mobil. Pelanggan yang memperbaiki mobil di bengkel ini selalu puas dengan pengerjaan dilakukan.