Hai! Punya Pajero Sport kesayangan, tapi belakangan suka ngeluarin asap? Duh, pasti bikin khawatir, ya!
Mobil berasap itu nggak cuma ganggu pemandangan, tapi juga bisa jadi tanda bahaya kalau ada masalah serius di mesin mobil kita.
Daftar isi
TogglePenyebab Pajero Sport Berasap
Apalagi buat Pajero Sport yang terkenal tangguh dan bertenaga, kok tiba-tiba ngebul?
Nah, biar nggak panik dan bisa segera ambil tindakan, yuk kita bahas bareng-bareng 8 penyebab mobil Pajero Sport berasap dan solusinya! Siap-siap catat, ya!
Mengapa Mobil Berasap Bisa Jadi Masalah Serius?
Bayangin deh, mesin mobil kita itu ibarat dapur di rumah. Kalau kompornya berasap terus, pasti ada yang nggak beres, kan?
Sama halnya dengan mobil, asap yang keluar dari knalpot bisa jadi tanda kalau proses memasak bahan bakar di mesin lagi terganggu.
Secara umum, asap di mobil Pajero Sport bisa muncul karena beberapa hal, mulai dari yang sepele kayak filter udara kotor, sampai yang berat kayak masalah di mesin.
Makanya, penting banget buat kita identifikasi penyebabnya sejak dini, biar nggak makin parah dan biaya perbaikannya membengkak.
Baca Juga: Mobil Pajero Sport Mati Mendadak? Temukan Penyebabnya di Sini!
8 Penyebab Mobil Pajero Sport Berasap
Konsumsi Oli Berlebihan
Duh, kok oli mesin bisa ikutan hangus terbakar, sih? Jadi gini, oli mesin itu tugasnya melumasi komponen di dalam mesin.
Nah, kalau ada celah di ring piston atau seal klep, oli bisa nyelonong masuk ke ruang bakar dan ikut terbakar deh.
Biasanya, asap yang keluar berwarna kebiruan dan knalpotnya berminyak gitu.
Kalau oli mesin kamu juga sering berkurang, wah, fix ini penyebabnya!
Solusinya? Hmm, kayaknya si Pajero Sport butuh perawatan intensif nih! Bisa jadi ring piston atau seal klep-nya udah aus dan perlu diganti. Mending langsung cek ke bengkel aja, ya!
Filter Udara Kotor
Filter udara itu kayak masker buat mesin, fungsinya nyaring udara dari debu dan kotoran sebelum masuk ke ruang bakar.
Kalau filternya kotor, udara yang masuk jadi sedikit, deh. Akibatnya, pembakaran nggak sempurna dan keluar asap hitam dari knalpot.
Mobil Pajero Sport kamu juga bakal batuk-batuk alias brebet, tarikannya berat, dan boros bahan bakar.
Gampang kok solusinya! Rajin-rajin ganti filter udara aja! Ganti tiap 10.000 km atau sesuai rekomendasi di buku manual.
Injektor Bermasalah
Injektor itu tukang semprot bahan bakar ke ruang bakar. Kalau injektornya mampet atau rusak, semprotannya jadi nggak rata, deh.
Akibatnya, pembakaran nggak sempurna dan muncul asap hitam dari knalpot.
Mobil Pajero Sport kamu juga bakal ngambek alias pincang, brebet, dan susah distarter.
Nah, kalau injektornya bermasalah, segera bersihkan atau kalau perlu ganti dengan yang baru, ya!
Turbocharger Rusak (khusus varian diesel)
Buat Pajero Sport diesel, turbocharger itu kayak “vitamin” buat mesin, bikin tenaganya makin nendang.
Tapi, kalau turbocharger-nya rusak, bisa bikin oli mesin bocor ke ruang bakar dan keluar asap kebiruan.
Selain itu, suara mesin juga bakal kasar dan tarikan mobil jadi lemes.
Waduh, kalau sampai turbocharger rusak, segera bawa ke bengkel ya! Perbaikannya cukup rumit dan biayanya lumayan mahal.
Masalah pada Sistem EGR (khusus varian diesel)
Sistem EGR (Exhaust Gas Recirculation) ini tugasnya “mendaur ulang” gas buang untuk mengurangi emisi.
Tapi, kalau EGR-nya kotor atau macet, bisa mengganggu proses pembakaran dan menimbulkan asap hitam.
Mobil Pajero Sport kamu juga bakal boros bahan bakar dan tenaganya berkurang.
Solusinya? Bersihkan EGR secara berkala dan pastikan sistemnya berfungsi dengan baik.
Sensor Oksigen Rusak
Sensor oksigen ini kayak mata-mata di knalpot, tugasnya ngasih tahu komputer mobil tentang kadar oksigen di gas buang.
Nah, kalau sensornya rusak, komputer mobil jadi “bingung” dan nggak bisa atur campuran bahan bakar dengan tepat.
Akibatnya, pembakaran nggak sempurna dan keluar asap hitam dari knalpot.
Mobil Pajero Sport kamu juga bakal boros bahan bakar dan lampu check engine menyala.
Kalau sensor oksigennya rusak, ya diganti aja! Nggak mahal kok.
Kualitas Bahan Bakar Buruk
Bahan bakar yang jelek itu kayak “makanan basi” buat mesin, bikin sakit perut alias pembakaran nggak sempurna.
Akibatnya, keluar asap hitam dari knalpot dan mesin jadi brebet.
Makanya, penting banget buat pilih bahan bakar yang berkualitas dan sesuai dengan spesifikasi mesin Pajero Sport kamu, ya!
Masalah pada Sistem Pendingin
Eh, tapi kok sistem pendingin bisa bikin mobil berasap? Jadi gini, sistem pendingin itu tugasnya jaga suhu mesin tetap ideal.
Kalau sistem pendinginnya bermasalah, suhu mesin bisa kepanasan (overheat) dan bikin oli mesin mendidih.
Uap oli ini bisa masuk ke ruang bakar dan keluar sebagai asap putih.
Selain itu, temperatur mesin juga bakal tinggi dan bisa bikin mesin mogok.
Solusinya? Pastikan sistem pendingin mobil kamu berfungsi dengan baik, ya! Cek radiator, waterpump, dan selang-selangnya secara berkala.
Solusi Terbaik untuk Mobil Pajero Sport Berasap
Wah, Pajero Sport kesayangan berasap? Tenang, bisa jadi itu tandanya oli mesin minta diganti.
Mumpung lagi cari bengkel ganti oli terpercaya, yuk langsung aja ke 30+ cabang Dokter Mobil terdekat!
Di Dokter Mobil, ganti oli bukan cuma sekadar ganti oli biasa. Pakai Oli 9 Circle yang dirancang khusus buat iklim tropis Indonesia, jadi mesin bebas overheat dan tetap awet meskipun cuaca lagi panas-panasnya.
Nggak cuma itu, ada juga Layanan Cuci Darah dengan mesin canggih yang bersihin sisa-sisa oli lama sampai tuntas. Jadi, oli baru yang masuk kerjanya maksimal dan performa mobil makin joss!
Biar makin sip, sekalian aja cobain layanan Tune Up Jet Clean. Kerak-kerak karbon di mesin langsung bersih, tarikan mesin enteng, dan mobil makin responsif. Gas poll makin nyaman deh!
Yuk, jadwalin kunjungan ke Dokter Mobil sekarang! Bebas khawatir, mobil sehat, hati pun senang.