📢 SELAMAT!! Promo Diskon Service Mobil di Dokter Mobil Berhasil Anda Dapat! Ambil Promo-nya Dengan Cara Klik Disini  📢UNTUNG BANYAK! Ambil Promo Special Service di Dokter Mobil dengan Cara Klik Tombol Klik Disini  ⏩ Cek YouTube Dokter Mobil untuk Dapatkan Info Otomotif Terkini dengan Cara Klik Tombol Klik Disini

Tips! Mengatasi Masalah AC Mobil Mati Blower Hidup dengan Efektif

AC mobil mati blower hidup

AC mobil yang mati dengan blower hidup bisa menjadi masalah yang membingungkan. Kenyamanan perjalanan kita sering kali bergantung pada kinerja AC mobil, terutama saat cuaca panas.

AC Mobil Mati Blower Hidup

Namun, saat kita mengalami masalah ini, kita sering kali tidak tahu penyebabnya. Artikel ini akan membahas beberapa penyebab umum mengapa AC mobil mati blower hidup.

Yuk Mari simak lebih lanjut terkait penyebab AC Mobil Mati Blower Hidup!

Penyebab AC Mobil Mati Blower Hidup

Saat Anda menghadapi situasi di mana AC mobil Anda tiba-tiba mati, namun blower tetap hidup, ada beberapa penyebab yang mungkin. Kami akan membahas beberapa di antaranya di bawah ini.

  1. Kompresor AC Rusak

Salah satu penyebab umum matinya AC mobil adalah kerusakan pada kompresor. Kompresor adalah komponen penting dalam sistem pendingin AC mobil.

Jika kompresor rusak, AC Anda mungkin tidak akan berfungsi dengan baik. Blower mungkin tetap hidup, tetapi tidak akan ada udara dingin yang keluar.

  1. Kebocoran Refrigeran

Refrigeran adalah zat yang menghasilkan udara dingin dalam AC mobil Anda. Jika ada kebocoran dalam sistem refrigeran.

Maka meskipun blower masih berfungsi, Anda tidak akan merasakan hawa dingin. Pastikan untuk memeriksa kebocoran dan mengisi refrigeran jika perlu.

Baca Juga: Berikut Penyebab Evaporator AC Mobil Anda Mengalami Kebocoran!

  1. Saklar AC Rusak

Saklar AC adalah komponen yang mengendalikan daya ke sistem AC Anda.

Jika saklar rusak, AC bisa mati, sementara blower tetap berjalan. Periksa saklar dan ganti jika diperlukan.

  1. Overheating Mesin

Overheating mesin bisa menyebabkan sistem AC mati. Ketika mesin terlalu panas, sistem AC mungkin dimatikan secara otomatis untuk menghindari kerusakan lebih lanjut.

Pastikan mesin Anda dalam kondisi baik dan terhindar dari overheating.

Solusi untuk AC Mobil Mati Blower Hidup

Setelah mengetahui beberapa penyebab umum AC mobil mati dan blower hidup, mari kita bahas solusi-solusinya:

  1. Isi Ulang Refrigeran

Jika masalahnya adalah kekurangan refrigeran, segera pergi ke bengkel AC terdekat untuk mengisi ulang refrigeran sesuai spesifikasi pabrik.

Ini akan membuat AC Anda berfungsi dengan baik dan blower tetap hidup.

  1. Ganti Blower Motor

Jika blower motor rusak, tidak ada pilihan selain menggantinya. Pastikan Anda memilih blower motor yang kompatibel dengan mobil Anda dan memiliki kualitas yang baik untuk kenyamanan Anda.

  1. Perbaiki atau Ganti Saklar AC

Saklar AC yang rusak perlu diperbaiki atau diganti agar AC dapat bekerja dengan baik. Ini bisa menjadi solusi sederhana untuk masalah AC mobil mati blower hidup.

  1. Periksa Sistem Listrik

Terakhir, pastikan sistem listrik mobil dalam kondisi baik. Jika ada masalah listrik, segera perbaiki agar AC dan blower berfungsi seperti seharusnya.

FAQs Masalah AC Mobil Mati Blower Hidup

1. Bagaimana cara membedakan kerusakan pada kompresor AC dengan kerusakan pada komponen lain, seperti magnetic clutch atau pressure switch?

Nah, meskipun gejalanya mirip-mirip, sebenarnya ada beberapa cara buat bedain kerusakan di kompresor AC, magnetic clutch, atau pressure switch:

Kompresor AC: Kalau kompresor yang rusak, biasanya AC sama sekali nggak dingin, dan kamu mungkin akan dengar suara berisik atau “ngelitik” dari area kompresor. Coba raba bagian kompresornya, kalau terasa panas banget padahal AC nyala, bisa jadi kompresornya macet.

Magnetic clutch: Magnetic clutch ini yang bikin kompresor nyala atau mati. Kalau rusak, kompresor nggak akan berputar meskipun AC dinyalakan. Ciri-cirinya, AC nggak dingin tapi nggak ada suara berisik dari kompresor. Kamu bisa cek putaran puli kompresor secara visual, kalau nggak berputar saat AC nyala, kemungkinan magnetic clutch-nya yang masalah.

Pressure switch: Komponen ini berfungsi sebagai sensor tekanan freon. Kalau tekanan freon terlalu rendah atau tinggi, pressure switch akan mematikan kompresor untuk mencegah kerusakan. Jadi, kalau pressure switch rusak, kompresor bisa mati mendadak atau malah nyala terus meskipun tekanan freon nggak normal. Cek tekanan freon pakai manifold gauge untuk mastiin apakah pressure switch berfungsi dengan baik.

Tapi ingat ya, ini cuma cara sederhana untuk identifikasi awal. Untuk diagnosis yang lebih akurat, tetap perlu dicek pakai alat khusus di bengkel AC.

2. Apakah ada cara untuk mengecek kondisi refrigeran AC mobil secara mandiri, tanpa harus ke bengkel?

Sayangnya, mengecek kondisi refrigeran secara akurat itu agak susah dilakukan sendiri di rumah. Butuh alat khusus namanya manifold gauge untuk mengukur tekanan freon. Tapi, kamu tetap bisa melakukan beberapa pengecekan sederhana kok:

  • Lihat kondisi sight glass: Beberapa mobil dilengkapi sight glass (lubang kecil berkaca) di saluran refrigeran. Kalau ada gelembung udara di dalamnya, bisa jadi indikasi freon kurang atau ada kebocoran.
  • Raba pipa AC: Saat AC menyala, pipa AC yang tebal (pipa tekanan tinggi) harusnya terasa dingin. Kalau hangat atau panas, bisa jadi freon kurang atau ada masalah di sistem pendingin.
  • Perhatikan performa AC: Kalau AC tiba-tiba nggak sedingin biasanya atau malah cuma keluar angin, bisa jadi pertanda freon berkurang.

Meskipun begitu, cara ini nggak bisa memberikan informasi yang akurat tentang kondisi refrigeran. Jadi, kalau kamu curiga ada masalah dengan freon, sebaiknya langsung bawa ke bengkel AC aja.

3. Selain mengisi refrigeran, apa saja servis AC mobil yang dianjurkan untuk dilakukan secara berkala?

Servis AC nggak cuma isi freon aja lho! Ada beberapa hal yang perlu dilakukan secara berkala, minimal 6 bulan sekali:

  • Membersihkan evaporator dan kondensor: Evaporator dan kondensor itu rawan kotor karena terkena debu dan kotoran. Kalau kotor, proses pendinginan AC jadi nggak maksimal.
  • Mengecek dan membersihkan filter kabin: Filter kabin berfungsi menyaring udara yang masuk ke kabin. Kalau kotor, bisa mengganggu sirkulasi udara dan bikin AC nggak dingin.
  • Mengecek kondisi kompresor, magnetic clutch, dan komponen lainnya: Pastikan semua komponen AC berfungsi dengan baik dan tidak ada kerusakan atau kebocoran.
  • Melumasi komponen yang bergerak: Beberapa komponen AC perlu dilumasi secara berkala agar tidak cepat aus atau macet.
  • Mengecek kebocoran sistem AC: Pastikan tidak ada kebocoran di selang, sambungan, atau komponen lainnya.

Dengan melakukan servis AC secara berkala, kamu bisa mencegah kerusakan yang lebih parah dan memperpanjang umur AC mobil kamu.

SHARE THIS POST​

Ingin Reservasi Sekarang?

Halo Domo Lovers 👋, reservasi sekarang juga untuk mendapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin ❤️